\

Rapat Koordinasi Program Kerja Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar rapat koordinasi program kerja Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) di Ruang Akhlakul Karimah, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (30/1).

Rapat dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, yang juga selaku Ketua TP UKS/M Kota Tangerang,

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Indri Bevy mengungkapkan rapat koordinasi ini membahas evaluasi program kerja di Tahun 2022 serta menghadirkan pemateri dari Tim Pembina UKS/M Provinsi Banten dan Tim Pembina UKS/M Pusat dalam revitalisasi program kerja Tahun 2023.

“Rapat koordinasi ini sebagai evaluasi program kerja di tahun sebelumnya, serta membahas program kerja yang akan dilakukan di Tahun 2023. Kami juga mengundang pemateri pada rapat ini yaitu dari Tim Pembina UKS/M Provinsi Banten dan Tim Pembina UKS/M Pusat,” ungkap Indri.

Selain itu, program UKS/M ini berkoordinasi dengan OPD yang tergabung dalam anggota Tim Pembina UKS/M. “Kami juga mengundang anggota dari TP UKS/M ini yaitu Dinas Pendidikan, Kemenag, Kepala Bagian Kesra, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Ketahanan Pangan (DKP), Forum Kota Tangerang Sehat (FKTS), TP PKK, PMI, dan Pramuka,” lanjut Indri.

Sementara itu, Tim Pembina UKS/M Pusat, Agus Suharyanto menyampaikan materi yang disampaikan terkait revitalisasi program kerja yang akan dilakukan di Tahun 2023, salah satunya terkait ditiadakannya lomba sekolah sehat.

“Yang saya sampaikan pada rapat koordinasi ini ada beberapa hal, yaitu terkait revitalisasi program kerja UKS/M yang akan dilakukan di Tahun 2023, salah satunya lomba sekolah sehat tidak lagi diadakan, tetapi menjadi penghargaan sekolah sehat berbasis stratifikasi. Harapannya UKS/M bisa terus berjalan dengan baik, dan siswa-siswi kita sehat” ujar Agus.

Tim Pembina UKS/M Provinsi Banten, Dede Rukhyati pun menambahkan bahwa penerapan UKS/M di Kota Tangerang sudah sangat baik. “Penerapan UKS/M di Kota Tangerang sudah berjalan sangat baik, hanya saja kedepannya bukan hanya dilibatkan Disdik atau Kemenag, tapi juga Bappeda,” tutur Dede.