Dinkes Kota Tangerang Gelar Pelatihan Penanganan Syok untuk Dokter UGD Puskesmas

.jpeg)
1.jpeg)

.jpeg)
1.jpeg)
Syok merupakan kondisi kegawatdaruratan medis yang terjadi
ketika aliran darah ke seluruh tubuh menurun drastis, sehingga organ-organ
vital tidak mendapatkan pasokan oksigen dan nutrisi yang cukup. Kondisi ini
dapat terjadi di mana saja, termasuk di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat
pertama seperti puskesmas. Menyikapi pentingnya penanganan awal yang cepat dan
tepat terhadap pasien syok, Dinas Kesehatan Kota Tangerang menggelar kegiatan
peningkatan kapasitas dokter Unit Gawat Darurat (UGD) puskesmas dalam menangani
kasus syok.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Perhimpunan Dokter
Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia (PERDATIN), yang
memberikan pelatihan teori maupun praktik penanganan syok sesuai standar
kegawatdaruratan medis. Melalui pelatihan ini, diharapkan para dokter dan tim
medis di puskesmas dapat meningkatkan keterampilan klinisnya dalam mengenali
tanda-tanda syok dan memberikan intervensi awal yang tepat sebelum pasien
dirujuk ke rumah sakit.
Dinas Kesehatan Kota Tangerang menegaskan bahwa
kesiapsiagaan dan kapasitas tenaga kesehatan di puskesmas sangat krusial dalam
rantai penyelamatan nyawa pasien. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan
puskesmas sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan mampu memberikan respons
cepat dalam situasi darurat, demi keselamatan dan kesehatan masyarakat.